Setiap tahun ditemukan fosil-fosil yang semakin memperkaya pengetahuan kita tentang kehidupan prasejarah. Seringkali fosil-fosil ditemukan oleh orang awam yang sedang berjalan-jalan di daerah pedesaan. Tempat- tempat yang tanahnya seringkali terkikis dari lapisan batuan, misalnya dasar jurang atau tebing, adalah tempat yang baik untuk mencari fosil. Fosil-fosil juga seringkali ditemukan tanpa sengaja oleh para pekerja di daerah pertambangan.
Terkadang, fosil-fosil terungkap karena erosi sehingga terpampang di permukaan tebing. Para ahli geologi saat ini telah dapat mengenali formasi-formasi batuan yang kemudian mengandung fosil. Semakin banyak fosil yang ditemukan dengan adanya berbagai ekspedisi yang telah terencana.
Banyak sekali fosil jenis baru yang belum lama ini ditemukan di Mongolia dan Cina. Di sana, para pemburu fosil telah menggali apa yang kemungkinan merupakan nenek moyang dari burung-burung modern. Palaeontologi adalah nama ilmiah untuk cabang ilmu yang mempelajari fosil-fosil.