Wabah bubonik (atau 'Black Death') adalah sejenis penyakit yang mematikan bagi sebagian besar wilayah di Asia, Afrika Utara dan Eropa. Wabah bubonik pertama yang tercatat adalah pada tahun 1331 di negeri Cina. Gejala penyakit ini dimulai dengan pembengkakan berdarah pada ketiak atau pangkal paha dan secara cepat menyerang bagian tubuh lainnya. Wabah ini sangat menular dan menewaskan jutaan orang. Penyakit ini diperkirakan berasal dari padang-padang rumput yang luas si kawasan Asia dan dibawa oleh kutu-kutu yang hidup pada bulu-bulu tikus hitam. Tikus-tikus ini hidup berdekatan dengan manusia dan karenanya wabah bubonik tersebar sangat cepat. Mayat-mayat dibiarkan bergelimpangan di jalan sampai ada yang mengumpulkannya, sehingga menyebabkan wabah ini semakin tersebar luas.


    Pada lukisan zaman pertengahan wabah Black Death sering digambarkan sebagai tengkorak hidup yang menari sambil menuntun korban ke gerbang kematian. Epidemi ini menewaskan sedikitnya 25 juta orang di Eropa dan Timur Dekat.